Kamis, 19 Oktober 2017

Perjuangan tak kenal lelah

Kamis 19 Oktober 2017 kembali Bapak Kepala Desa dinas ke luar kota, tak seperti biasanya mengikuti rapat ataupun kegiatan pertemuan. Kali ini Bapak Kepala Desa Kedungjaran berangkat ke Semarang dalam rangka memperjuangkan nasib petani di kecamatan sragi, yaitu terkait masalah pengairan.
Berangkat bertiga dengan Kepala Desa Bulakpelem Bapak Abdul Kodir serta Bapak Suyoharjono Kepala Desa Gebangkerep. 

Instansi yang dituju adalah PSDA ESDM Provinsi Jawa Tengah sekaligus Balai Besar Sungai Pemali Juwana yang merupakan perwakilan Kementrian PU TARU di jawa tengah yang mengurusi perihal sungai dan pengairan.

Perjalanan kali ini merupakan rangkaian tak terpisahkan dari berbagai kegiatan yang sudah dilakukan mulai pengiriman proposal hingga demo ke Instansi terkait, namun hingga hari terakhir belum membuahkan hasil.

Barulah Rabu 19 Oktober 2017 ada hasil menjanjikan berdasar surat yang ditujukan kepada kepala desa kedungjaran perihal akan diperbaikinya saluran air sipon di PL 4 hingga saluran air lainnya hingga PL 12.

Diterima Bapak Dwi Cahyo dan Ibu Erin, berita tersebut disambut gembira oleh delegasi kepala desa, namun pada akhir pertemuan Bapak Saridjo menekankan agar ini betul-betul terlaksana karena beberapa kali berita baik ternyata gagal.

0 komentar:

Posting Komentar